Senin, 28 Mei 2012

Ragam Puisi Pendek

Sahabat, kali ini saya akan memposting beberapa puisi pendek saya.
Sengaja tanpa judul, biarkan segenap kata yang terangkai dalam puisi pendek ini menjadi judulnya ..hehe :)

--------------------------------------------------------------------

Merindumu itu
serupa mengulum bibir senja, meneduhkan.

Lihatlah, dua angsa putih memadu rasa di telaga itu, mesra.
Tak seperti kita, hanya merindu tanpa bertemu. Hampa.

Terima kasih luka,
kau telah mengajariku betapa berartinya senyuman itu.

Serapuh istana pasir tertelan ombak di tepi pantai,
begitulah perlakuanmu pada rinduku,
tak berarti apapun.

Terimakasih telah menanam benih rindu di hati ini,
meski kau tak ingin menuainya.
Rindu itu milikku bukan milikmu.

Lezat sayang.
Itulah jawab yang kuharap kau haturkan
ketika menu rindu kusajikan di meja makan malam kita.

Aku adalah hati.
Sebentuk hati yg kau biarkan bermahkota nelangsa dalam tumpukan rindu usang.

Yakini kekasih,
hidupmu terlalu hambar untuk dijalani,
tanpa menuai cinta ini.

Rinduku hanyalah rasa nirmakna,
sampai kau disisiku memberinya jiwa.

Terpecahkan gelas rindunya kala bertemu di bangku tua itu
kekasih lama, kisah kembali bermula?



37 komentar:

yusuflaili(Goku) mengatakan...

sungguh dalam maksud puisi ini payah untuk aku mengertikannya..kepedihan dan kerinduaan yang amat dalam..

Unknown mengatakan...

PERTAMAX ... :D
wahh puisinya dalem banget kang ...
ijin ngambil ya kang :D

aida mengatakan...

hampa rindu di ufuk senja
mengeja rasa tiada bermakna
jeda rindu berunjung pilu
menuai rasaku sunyi dan kelabu

Kang Puguh sip tuch puisinya
meski terdiri dari beberapa puisi
tapi terasa hidup

Puguh dp mengatakan...

Yusuf laili : terima kasih atas apresiasinya :-)

Enonovan : maaf sobat anda komen yang kedua ..hehe :)
silahkan sobat, terima kasih atas apresiasinya y :-)

Aida : puisi mbak Aida juga bagus tuh ..
terima kasih atas kunjungan & apresiasinya mbak :-)

Wahyuddin mengatakan...

Terimakasih telah menanam benih rindu di hati ini,
meski kau tak ingin menuainya.
Rindu itu milikku bukan milikmu.

Bait ini mengingatkanku akan kekasihku yang menabur cinta di hati namun tak datang tuk menuai rindu ini. Biarlah air mata ini jatuh di mata sembabku.

Rifqi mengatakan...

"Aku adalah hati.
Sebentuk hati yg kau biarkan bermahkota nelangsa dalam tumpukan rindu usang. "

makna bait itu dalem banget yah .___. aku aja diem agak lama pas baca bait itu :O

puramoz mengatakan...

wah,, puisinya, bagus sob,,, ditunggu update selanjutnya sob,, :)

arie5758 mengatakan...

Senang rasanya jika membaca postingan sahabat yg pandai berpuisi. Karena dg puisi, apapun artinya jadi terasa indah karena kepiawaian merangkai kata penuh makna

Selamat berkarya mas Puguh :)

PUGUH DP mengatakan...

Wahyuddin : terima kasih atas apresiasinya sobat.
semoga rindunya segera terbalas dengan indah ya :-)

Rifqi : terima kasih sobat atas apresiasinya :-)

Puramoz : terimna kasih sobat :-)

Arie5758 : terima kasih banyak atas kunjungan & apresiasinya mas Arie .. :-)

Staff Administrator mengatakan...

Kunjungan sore sob...
Di nanti follba k nya y sob :D

Agriculturproduct mengatakan...

wech bagus mas puisinya.

pangeran kesepian mengatakan...

sunggu indah pesona malam
ketika hendak meninggalkan senja.
waktu itu terlihat kosong...
tenang..
damai...
namun semua berlalu ketika gelap menyelubungi...

Kontraktor mengatakan...

Judulnya yang tepat kalau menurut saya "Rindu yang tak terbalas"...

Masnady mengatakan...

wah keren bgt puisi nya sob..??

sss mengatakan...

puisinya bagus :D

polkjuikj mengatakan...

Pas banget puisinya sama yg aku rasain T.T
Hiks hiks hiks


From : rifaldhiaw.blogspot.com

Unknown mengatakan...

hasil campur aduk perasaan nih. :D
event: menulis di blog dapet android, ikutan yuk!

penyuluh perikanan mengatakan...

Sebuah Indpirasi Yang luar bisa, saya sangat kagum, sungguh memeiliki makna yang mendalam, terima kasih sahabtku, puisi ini sangat indah...
saya mengucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan anda membuat Puisi ini, cocok sekali buat mereka yang sedang Rindu....hehehe...

apink mengatakan...

menyentuh banget,.. cinta, rindu pengharapan menjadi satu..

Unknown mengatakan...

hanya bisa menikmati puisi, tanpa bisa membuat yg seindah ini......

Lensa mengatakan...

waduuuh kayaknya dikasih judul RINDUKU AKUT heheheheh just kidding mas Puguh... saking kena banget di hati...
Keren abis deh kata2nya... Bikin aku tersudut di ruang rindu (padanya) heheheh
Curhat dot com

PUGUH DP mengatakan...

Budi os : terima kasih atas kunjungannya mas.
sudah saya follback mas :-)

Agriculture Product : terima kasih sobat :-)

Pangeran Kesepian : terima kasih atas kunjungan dan tambahan puisinya sobat :-)

Kontraktor : hemm boleh juga sobat ..hehe :-)

Masnady : terima kasih sobat :-)

Hamzah : terima kasih sobat :-)

Rifaldhy : terima kasih mas, maaf tdk bermaksud menggalaukan ..hehe :-)

Teguh : terima kasih mas :-)

Penyuluh Perikanan : terima kasih sobat atas apresiasinya .. saya hanya berusaha mengekspresikan apa yang saya rasa ..hehe

Apink : terima kasih sobat :-)

M. Chandra : terima kasih mas, saya percaya Anda juga bisa membuat rangkaian kata yg indah :-)

Lensa Berbagi : hehe boleh juga tuh judulnya Rinduku Akut ntar masuk ke Rumah Sakit Cinta bagian UGD Unit Galau Darurat .. :-)

yahya mengatakan...

asik dah,, ntar bisa dishare ya.. hee :)

Lina CahNdeso mengatakan...

Puisi puisi Mas Puguh memang romantis dan feminin, tapi seringkali juga melankolis, deh... so sweet gituuu
Salam sahabat..

sofyan839 mengatakan...

wawwwww.....
fantastic....bermakna skali puisinya kang...

yahYA mengatakan...

asyik nii buat yang romantis.. :)

Rulita mengatakan...

Aku adalah hati.
Sebentuk hati yg kau biarkan bermahkota nelangsa dalam tumpukan rindu usang. <<< suka banget kak sama kata kata yang ini >< :D
ini sepertinya suasanya nya sedang rindu yang mendalam ya? >< judulnya rindu aja deh.. hehe~ :D

Muhammad Yasin mengatakan...

pisinya nice.

robbie.blogger mengatakan...

inti puisi ini sangat menyentuh kalbu,sobat puguh. saya salut padamu,sobat.

eko wahyudi mengatakan...

wahhhh
mantafffffff
dah bisa ntu jadi sesuatu bnget,,
wkwkwkw
oya ngan kapan" mampir ke blog saya juga ya,,

Kang Soegie mengatakan...

Puisi - puisi yang indah , mas...
Salam ^_^

Sanak Lampung mengatakan...

bagus mas bro puisinya.. ditunggu komen baliknya

Kontraktor mengatakan...

puitis sekali kata-katanya... hehe

di tunggu kunjungannya

kontraktor mengatakan...

menarik puisinya...:)

jelita mengatakan...

wah puisinya bagus juga untuk dicoba diperagakan

Hasehaton mengatakan...

Puisinya keren juga mas, jadi ingin di kasih tau sama orang..

Peluang Bisnis mengatakan...

Puisinya bagus juga ya mas..

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails