bibir mimpimu
mengecup lembut bibir mimpiku
akupun tunduk ikuti arah telunjuk hatimu
merebah di ranjang lembutmu
aku jatuh ..
kuakui aku luruh
ku nikmati setiap sentuhan itu
lalu ku terjaga ..
dan kaupun telah berlalu
bukan saat ini
namun itu telah menahun
kau tanamkan lara di padang gersang hatiku
belumlah tersembuhkan hingga kini
membekas terlalu dalam di benakku
tercipta luka menganga di dinding jiwaku
sampai kapan kau bertahan mengusikku
tak jera senyumkan mimpiku
nelangsakan nyataku
jejakmu tak terkhilafkan
namun engkau ku teduhkan di ruang silamku
tenanglah disana, mantanku
Minggu, 12 Juni 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
6 komentar:
Puisi cinta yang patah, barangkali ya maaf saya tak ahlinya :)
sampai kapan pon ku kan mengacau mu *jawab gadis mimpi tu
kekeke
hanya mimpi saja mampu menghubungkan aku dan kau.. walaupun sekejap, namun ianya amat terkesan.
kata-katanya dalem sob
Nurcahyaku2.co.occ : ya begitulah sobat .. :-)
Vampire's Lovex : hehe bisa saja .. makasih ya udah berkenan singgah ..
Mawar Berduri : makasih atas tambahan rangkai katanya sobat .. :-)
Rumput dan Ilalang : terima kasih sobat .. :-)
Pena telah belumur darah
Dijurang kehampaan
Setitik terang terbencah
Hanya untai kata berucap
Terima kasih...
Aku telah menemukan
Pelabuhanku...
Posting Komentar